Kalau ditanya "Memangnya punya planning cepet punya anak?", jawabannya enggak. Tapi dibilang menunda juga enggak. Jadi ya sedikasihnya aja. Alhamdulillah, dikasih kepercayaan sama Allah SWT ternyata tepat sebulan setelah pernikahan.
Kaget? Ya.
Seneng? Ya.
Bingung? Ya.
Pertama kali tes sih awalnya karena muntah-muntah dan gak enak badan. Aku kira masuk angin. Gak ada curiga hamil, sampe sadar kalau telat. Jadi, terakhir menstruasi itu H-2 pernikahan, tanggal 23 Januari 2020 dan saat itu 25 Februari 2020. Emang sih baru telat 2 hari, tapi aku biasanya menstruasinya teratur dan biasanya maju, bukan mundur.
Nah karena penasaran, beli test pack lah ke apotik dengan malu-malu dan awkward. Besok paginya, setelah baca tutorialnya, aku test pake testpack dan muncul 2 garis. Tapi, salah satu garisnya samar, jadi bingung deh ini positif atau akunya salah test?
Meskipun satu garis samar, tapi udah degdegan banget kalau-kalau hamil. Sambil menekan ekspektasi juga sih sebenernya takutnya salah. Dan pagi itu langsung ngabarin suami kalau aku test kehamilan dan garisnya dua.
Responnya? Diem dulu tentunya dan nanya "Ini serius?" karena gak percaya. Kaget, tapi seneng.
Daripada kebingungan sendiri, akhirnya aku mempelajari mengenai test pack dua garis yang salah satu garisnya samar, dan menemukan banyak jawaban.
Test Pack Dua Garis tapi Tampak Samar, Apa Artinya?
Jadi pada dasarnya, tapi alat tes kehamilan itu tingkat sensitivitasnya berbeda-beda. Ada yang bisa mendeteksi kehamilan hanya beberapa hari setelah terlambat haid, ada juga yang harus menunggu berminggu-minggu.
Alat tes kehamilan itu mendeteksi kadar hCG (human Chorionic Gonadotropin) dalam urin. Nah, garis samar tersebut bisa saja menjadi 3 kemungkinan:
1. Hamil
Karena kadar hCG masih rendah, jadi testpack memberikan hasil garis yang samar. Coba tunggu beberapa hari lagi dan lakukan tes ulang.
2. Tidak Hamil
Kondisi garis yang samar bisa terjadi karena garis penguapan (evaporasi). Ini disebabkan karena ada kesalahan dalam pengetesan. Jadi, lebih baik di cek ulang.
3. Keguguran
Ada kemungkinan hami, tapi keguguran. Makannya, garisnya samar karena hCG terus berkurang
Mendengar 3 kemungkinan diatas, aku memutuskan untuk menunggu dua hari lagi dan melakukan test lagi. Alhamdulillah, garisnya jadi tegas dan lega sekali ternyata memang benar positif.
Oh iya, kemarin aku pake test pack yang biasa. Kalau kamu mau yang hasilnya pasti, kamu bisa beli test pack digital yang hasilnya cuma YES sama NO. Gak akan bingung deh. Kenapa aku gak beli yang digital aja? Karena penasaran juga sambil cari tahu jawabannya hehe.
Lalu, Kapan Waktu yang Tepat untuk ke Dokter Kandungan?
Setelah mengetahui hasil test pack positif, dan tidak ada pendarahan atau rasa sakit, ibu hamil bisa datang ke dokter kandungan paling cepat dua minggu setelah terlambat menstruasi.
Ketika pertama kali konsultasi ke dokter kandungan, aku diberikan info mengenai HPL (Hari Perkiraan Lahir), info mengenai kehamilan, pantangan makanan, dan di USG. Saat itu, baru terlihat kantung kehamilannya, sangat kecil. Tapi rasanya senang sekali!
Gak cuma aku sebagai calon ibu yang diberikan informasi mengenai kehamilan, tapi juga suami sebagai calon ayah diedukasi mengenai hal ini. Btw, disini aku terharu banget sama suami yang mau antri lama buat periksa ke dokter kandungan karena dia biasanya bosenan hehe.
Di awal kehamilan, badan lumayan pegel-pegel dan rasanya emang kayak mau mens. Cerita tentang awal kehamilan dan trisemester pertama kehamilan nanti aku buat terpisah ya!
Hamil anak pertama ternyata memang membingungkan. Apalagi kondisi aku pribadi yang baru sebulan menikah. Kebayang gak sih masih belajar jadi suami-istri, udah akselerasi harus belajar jadi orang tua? Menantang sekaligus membingungkan sebenarnya. Tapi, lama-lama juga ngerti sendiri.
Udah, segitu dulu aja. Sampai jumpa di cerita kehamilan selanjutnya!
Post a Comment